BERDISKUSI, SATUKAN ASPIRASI, PERERAT KOMUNIKASI, UNTUK MEWUJUDKAN KIMIA YANG BERSINERGI BERSAMA SARASEHAN II 2023

Pada hari Jumat, 03 November 2023, Himpunan Mahasiswa Kimia (HMK) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Surabaya telah melaksanakan salah satu program kerjanya, yaitu Sarasehan II 2023 dengan tema “Mari Berdiskusi, Satukan Aspirasi, Pererat Komunikasi, untuk Mewujudkan Kimia yang Bersinergi”. Kegiatan ini dilaksanakan secara offline di Gedung Kimia Ruang C05.01.08 yang dihadiri oleh koordinator Prodi S-1 Pendidikan Kimia, koordinator Prodi S-1 Kimia, dosen pendamping HMK, kepala sub bagian laboratorium kimia, mahasiswa sebagai perwakilan kelas mulai dari angkatan 2020 hingga 2023, 1 mahasiswa dari DPM FMIPA, dan 37 mahasiswa sebagai panitia. Beberapa hari sebelum dilaksanakannya Sarasehan II 2023, panitia telah menyosialisasikan mengenai jaring aspirasi. Kemudian membuat angket isu dan menyebarkan angket isu kepada mahasiswa Kimia angkatan 2020 hingga 2023. Tujuan dari angket ini adalah untuk menampung aspirasi, kritik, dan saran mahasiswa Kimia angkatan 2020 hingga 2023 yang akan disampaikan pada dosen-dosen Kimia. Sarasehan II 2023 dimulai pukul 15.30 WIB dan berakhir pukul 17.30 WIB. Pertama-tama acara dibuka oleh Master of Ceremony (MC) dilanjutkan dengan sambutan dari Aryka Khulayda Mardhatilla selaku Ketua Pelaksana, Bapak Muhammad Nurrohman Sidiq, Ph.D. selaku dosen pendamping HMK, dan Dr. Amaria, M.Si. selaku Koordinator Prodi S-1 Kimia. Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan tata tertib oleh MC. Setelah pembacaan tata tertib, MC mempersilakan moderator untuk memimpin acara inti yaitu, dosen-dosen Kimia FMIPA Unesa menjawab mengenai progres Sarasehan I 2023 dan menanggapi hasil angket Sarasehan II 2023, serta sesi tanya jawab. Berikut terdapat pembahasan dan tanggapan dari dosen-dosen Kimia terhadap beberapa isu yang tertera dalam hasil angket Sarasehan II 2023:

Gambar 1. Foto bersama
Gambar 2. Pembahasan Isu Sarasehan
Gambar 3. Tanggapan dari dosen

Tanggapan Feedback Isu S-1 Pendidikan Kimia

Tidak ada tanggapan lagi karena menurut dosen-dosen S-1 Pendidikan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Unesa semua sudah sesuai dengan PowerPoint.

Tanggapan Feedback Isu S-1 Kimia

Tidak ada tanggapan lagi karena menurut dosen-dosen S-1 Kimia FMIPA Unesa semua sudah sesuai dengan PowerPoint.

S-1 Pendidikan Kimia

Pembahasan Isu Pertama Sarasehan II 2023 yaitu Mengenai Kendala Jadwal perkuliahan di Kimia FMIPA Unesa

1. Apakah Anda merasa bahwa jadwal perkuliahan pada semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Pendidikan Kimia saling bertabrakan antara satu kelas dengan kelas lainnya?

2. Apakah Anda merasa bahwa jadwal perkuliahan semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Pendidikan Kimia yang bertabrakan membuat Anda kesulitan untuk mencari kelas kosong?

3. Apakah Anda merasa bahwa perlu adanya perubahan jadwal perkuliahan semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Pendidikan Kimia sehingga perkuliahan menjadi efektif?

Tanggapan Isu Pertama:

1. Tanggapan dari Prof. Dr. Utiya Azizah, M.Pd.

Terkait jadwal perkuliahan sebenarnya tidak menjadi masalah karena awalnya memang tidak bertabrakan. Mengapa menjadi bertabrakan? Menurut saya, mungkin karena ada dosen yang mengganti waktu perkuliahan. Dikarenakan yang membuat jadwal adalah fakultas jadi sarana, prasarana, dan juga kelas milik fakultas sehingga ruang kelas Kimia digunakan se-fakultas. Kemudian yang dimaksud bertabrakan itu bagaimana?

2. Tanggapan dari Saudara Mohammad Fahrul Arifianto (2020)

Kelas saya sempat mengalami jadwal perkuliahan yang bertabrakan. Ketika kami hendak memakai Ruang C05.04.01 ternyata ruangan tersebut juga akan digunakan oleh mahasiswa Prodi S-1 Biologi. Akan tetapi, dari pihak mahasiswa S-1 Pendidikan Biologi belum konfirmasi ke staf Tata Usaha (TU) apabila akan menggunakan ruang kelas tersebut.

3. Tanggapan dari Prof. Dr. Utiya Azizah, M.Pd.

Dosen dan mahasiswa dari rumpun lain mungkin belum tahu apabila peminjaman ruang kelas Kimia harus lapor kepada staf TU.

Pembahasan Isu Kedua Sarasehan II 2023 Perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH)

1. Apakah Anda merasa bahwa perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) membawa dampak pada administrasi Prodi S-1 Pendidikan Kimia?

2. Apakah Anda merasa bahwa perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) membawa dampak akademik Prodi S-1 Pendidikan Kimia?

3. Dengan adanya perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) menjadikan Rumpun Kimia memiliki kebijakan tersendiri untuk mengatur otonominya sendiri. Apakah Anda merasa bahwa Prodi S-1 Pendidikan Kimia sudah menerapkan otonominya?

Tanggapan Isu Kedua:

1. Tanggapan dari Prof. Dr. Utiya Azizah, M.Pd.

Apakah Anda merasa bahwa perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) membawa dampak pada administrasi Prodi S-1 Pendidikan Kimia, administrasi yang dimaksud itu apa?

2. Tanggapan dari Saudari Aryka Khulayda Mardhatilla (2022)

Administrasi yang dimaksud pada pertanyaan tersebut adalah proses surat-menyurat yang kurang cepat.

3. Tanggapan dari Prof. Dr. Utiya Azizah, M.Pd.

Untuk surat-menyurat dilihat terlebih dahulu dari prodi atau fakultas. Apabila surat internal dari prodi itu cepat karena dari staf TU langsung membuatkan surat, sedangkan surat eksternal memang lebih lama karena harus menunggu disposisi terlebih dahulu. Jadi, saya rasa wajar kalau surat eksternal itu lama karena menunggu Dekan FMIPA Unesa. Kemudian untuk otonomi, sebenarnya meskipun sudah PTN BH otonominya itu tetap dari pihak fakultas. Tidak ada ceritanya kalau sudah PTN BH otonominya diatur oleh prodi sendiri. Terkait permasalahan Uang Tunggal Kuliah (UKT) pihak prodi tidak memiliki wewenang terkait hal tersebut. Pihak yang memiliki wewenang terkait permasalahan UKT adalah Wakil Rektor II. Jadi, UKT yang kurang sesuai dengan perekonomian keluarga bukan prodi yang menentukan.

4. Tanggapan dari Dr. Amaria, M.Si.

Mahasiswa mungkin mengalami miskonsepsi tentang PTN BH. Sebenarnya Bu Am juga belum terlalu paham karena tidak mengikuti proses PTN BH tetapi sampai sekarang yang perlu diketahui adalah prodi tidak memiliki kewenangan apapun. Semua yang punya wewenang fakultas bahkan universitas. Jadi, saya tekankan lagi bahwa prodi tidak memiliki otonomi. Kalau prodi memiliki otonomi sendiri nanti semakin tidak terkontrol. Misalnya, prodi membutuhkan dosen dan laboran nanti cari sendiri. Seharusnya dari prodi ke fakultas terkait apa yang dibutuhkan.

5. Tanggapan dari Ibu Dian Novita, S.T., M.Pd.

Jadi pemahaman mengenai PTN BH otonom bukan berarti setiap prodi punya otonom. Justru perguruan tinggi yang punya otonom, namanya saja PTN BH yang berbadan hukum adalah perguruan tingginya bukan prodinya. Akan tetapi, apabila dirasa jumlah mahasiswa terlalu banyak maka prodi bisa mengajukan untuk menambah dosen sehingga universitas bisa mencari dosen baru untuk mencukupi kekurangan dosen. Jadi, sekali lagi prodi tidak punya otonom. Terkait hal itu bisa ditanyakan level fakultas atau universitas.

S-1 Kimia

Pembahasan Isu Pertama Sarasehan II 2023 yaitu Mengenai Kendala Jadwal perkuliahan di Kimia FMIPA Unesa

1. Apakah Anda merasa bahwa jadwal perkuliahan pada semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Kimia saling bertabrakan antara satu kelas dengan kelas lainnya?

2. Apakah Anda merasa bahwa jadwal perkuliahan semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Kimia yang bertabrakan membuat Anda kesulitan untuk mencari kelas kosong?

3. Apakah Anda merasa bahwa perlu adanya perubahan jadwal perkuliahan semester gasal 2023/2024 Prodi S-1 Kimia sehingga perkuliahan menjadi efektif?

Tanggapan Isu Pertama

Tanggapan dari Dr. Amaria, M.Si.

Jadwal tidak dibuat dosen prodi tetapi fakultas. Waktu perkuliahan yang bertabrakan itu tidak mungkin karena secara sistem di Siakadu tidak bisa di-input apabila jadwal perkuliahan bertabrakan. Dosen juga sudah saling berkoordinasi dengan Wakil Dekan I sehingga sudah dipastikan bahwa tidak ada jadwal yang bertabrakan. Kesulitan mencari kelas kosong itu mungkin juga karena dosen yang mengganti waktu perkuliahan karena memang penggunaan kelas itu padat. Memang betul apabila mencari jadwal pengganti waktu perkuliahan itu sulit. Karena jadwal dosen itu juga padat. Kami tidak mengajar saja. Kami juga menghadiri rapat. Setelah ini kami juga mempersiapkan penyetaraan akreditasi dan itu juga di luar kendali dosen. Misalkan kita tiba-tiba ada undangan dari fakultas atau universitas maka kita harus menghadiri.

Pembahasan Isu Kedua Sarasehan II 2023 yaitu Mengenai Laboratorium Kimia FMIPA Unesa

1. Apakah Anda merasa bahwa Laboratorium Kimia FMIPA Unesa tutup pada hari Sabtu dan Minggu?

2. Apakah Anda merasa bahwa Laboratorium Kimia FMIPA Unesa pada hari Sabtu dan Minggu perlu dibuka untuk kebutuhan kegiatan penelitian skripsi serta Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)?

3. Apakah Anda merasa bahwa peminpukulan alat dan pembelian bahan di Laboratorium Kimia FMIPA Unesa kurang terjangkau?

Tanggapan Isu Kedua

1. Tanggapan dari Dr. Amaria, M.Si.

Hari Sabtu dan Minggu melakukan penelitian itu boleh tetapi harus bersama atau didampingi oleh dosen pembimbing dan harus ada surat izinnya. Mungkin dari beberapa mahasiswa masih belum tahu bahwa laboratorium Kimia dapat digunakan di hari Sabtu dan Minggu. Akan tetapi, kalau dari pihak laboran harus membuka laboratorium selama seminggu full juga kasihan karena tidak ada hari liburnya. Laboran ini juga bekerja bukan seperti pegawai pabrik jadi tidak bisa kalau pakai sistem shift.

2. Tanggapan dari Dr. Mitarlis, S.Pd., M.Si.

Untuk mahasiswa baru itu seharusnya tidak membeli bahan karena belum ada penelitian. Mungkin yang membeli bahan adalah kakak tingkat. Terkait harga yang kurang terjangkau menurut saya wajar. Apabila kita beli bahan di distributor harus langsung banyak akan tetapi kalian hanya beli eceran. Hal tersebut dikarenakan ada biaya tambahan seperti packaging, jasa pengenceran, dan lain-lain. Apalagi bahan yang kalian gunakan adalah bahan impor pasti ada bea cukainya juga.

3. Tanggapan dari Dr. First Ambar Wati, M.Si.

Sebetulnya penggunaan laboratorium di hari Sabtu dan Minggu itu diperbolehkan. Akan tetapi, tentunya ada syaratnya. Mahasiswa harus membuat surat perizinan dengan tanda tangan dari dosen pembimbingnya. Kalau bisa dosen pembimbingnya juga harus mendampingi karena khawatirnya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kalau tidak ada dosen pembimbingnya maka tidak ada yang mengawasi dan tidak ada yang bertanggung jawab semisal terjadi sesuatu. Untuk tata cara pembelian bahan itu seharusnya mahasiswa bisa tanya kepada kakak tingkat. Kalian sudah mahasiswa jadi seharusnya kalian sudah bisa mencari informasi sendiri bukannya harus menunggu diberikan informasi.

Pembahasan Isu Ketiga Sarasehan II 2023 yaitu Mengenai perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH)

1. Apakah Anda merasa bahwa perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) membawa dampak pada administrasi Prodi S-1 Kimia?

2. Apakah Anda merasa bahwa perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) membawa dampak pada akademik Prodi S-1 Kimia?

3. Dengan adanya perubahan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Layanan Umum (PTN BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH) menjadikan Rumpun Kimia memiliki kebijakan tersendiri untuk mengatur otonominya sendiri. Apakah Anda merasa bahwa Prodi S-1 Kimia sudah menerapkan otonominya?

Tanggapan Isu Ketiga

Tanggapan sama dengan Prodi S-1 Pendidikan Kimia

Pembahasan Isu Ketiga Sarasehan II 2023 yaitu Mengenai jadwal perkuliahan

1. Apakah Anda merasa bahwa mata kuliah yang didapatkan pada setiap semester berbeda antarangkatan di Prodi S-1 Kimia?

2. Apakah Anda merasa bahwa adanya perbedaan mata kuliah yang didapatkan pada setiap semester berbeda antarangkatan di Prodi S-1 Kimia berpengaruh terhadap kelancaran kegiatan belajar pada perkuliahan?

3. Apakah Anda merasa koordinator Prodi S-1 Kimia atau Dosen Pembimbing Akademik (DPA) perlu mengadakan sosialisasi apabila terdapat perbedaan mata kuliah pada setiap semester sebelum jadwal Kartu Rencana Studi (KRS)?

Tanggapan Isu Keempat

Tanggapan dari Dr. Amaria, M.Si.

Apabila Angkatan 2019 dengan 2020 pasti berbeda karena kurikulumnya berbeda yang mana juga harus mengikuti kebijakan menteri. Angkatan 2019 dengan 2018 juga berbeda karena Angkatan 2019 sudah kena kebijakan 40 SKS di luar kampus. Kemudian kalau dari pihak mahasiswa mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB), dan lain-lain sehingga kami tidak bisa mencegah dan pasti berbeda dengan teman-temannya. Jadi perbedaannya ini karena mengikuti kebijakan kurikulum yang baru yang mana kita juga harus menyesuaikan. Untuk sosialisasi itu tidak perlu karena itu urusan dengan DPA masing-masing. Kalau mahasiswa tidak paham bisa ditanyakan kepada DPA mengenai mata kuliah yang tidak dipahami jadi tidak perlu mengadakan sosisalisasi.

Keluhan Dosen Kimia FMIPA Unesa Kepada Mahasiswa

1. Mahasiswa kurang menjaga kebersihan lingsungan kampus.

2. Mahasiswa kurang mandiri dalam menghadapi perkuliahan.

Tambahan dari Ibu Rusmini, S.Pd., M.Si.

Saya mau menambahkan untuk etika juga harus dijaga meskipun tidak keseluruhan mahasiswa punya etika buruk tetapi hal ini perlu saya sampaikan untuk mengingatkan saja.

Sesi Tanya Jawab

1. Saudari Regina Maylania Putri Angkatan 2023

Mengapa penjagaan gedung yang dibuka hingga pukul 16.00 WIB saja? Padahal jadwal perkuliahan saya ada yang selesai lebih dari pukul 16.00 WIB. Sehingga menyebabkan terganggunya proses pembelajaran yang seharusnya 3 Satuan Kredit Semester (SKS) menjadi 2 SKS dan 1 SKS sisanya harus mencari jadwal baru lagi dan menyesuaikan jadwal dosen tersebut.

Jawaban dari Dr. Amaria, M.Si.

Bu Am sudah menyampaikan kepada Dekan bahwa kelas tidak ada yang tutup pukul 17.00 WIB, ini juga terkait dengan penjagaan parkir. Parkiran hanya dijaga hingga pukul 18.00 WIB. Mungkin saat kuliah perdana pada hari Senin dan Selasa itu belum sampai pukul 18.00 WIB, kemudian pada hari Rabu Bu Am juga menjaga hingga pukul 18.00 WIB dan tidak ada kelas yang belum selesai sehingga Bu Am melaporkan kepada pihak Dekan FMIPA Unesa bahwa tidak ada kelas yang selesai melebihi pukul 18.00 WIB. Jadi untuk setelah hari Rabu minggu pertama kuliah seharusnya tidak menjadi masalah.

Jawaban dari Ibu Rusmini, S.Pd., M.Si.

Tolong dibedakan ya antara masalah prodi dengan dosen pengampu yang tidak mau mengajar hingga malam. Secara peraturan perkuliahan memang sampai pukul 18.00 WIB saja. Mungkin jika setelah pukul 16.00 WIB penjaga gedung mulai mencicil untuk mengunci kelas yang tidak dipakai supaya tidak terlalu malam menutup gedungnya. Kemudian untuk parkiran FMIPA dari pihak fakultas memang sudah memberitahukan bahwa ditutup pada pukul 19.00 WIB. Akan tetapi, pada pukul 18.00 WIB pak penjaga parkir sudah mulai memperingati mahasiswa untuk mengeluarkan motornya.

2. Saudara Prianata Dwi Utama Angkatan 2023

Mengapa Angkatan 2023 untuk praktikum Kima Dasar dilaksanakan S-1 Prodi Kimia terlebih dahulu setelah itu S-1 Prodi Pendidikan Kimia?

Jawaban dari Dr. Mitarlis, S.Pd., M.Si.

Untuk Kimia Dasar laboratoriumnya hanya ada 1 sedangkan kami melayani 36 kelas dari semua prodi di FMIPA sehingga penjadwalan harus diatur sedemikian rupa. Senin hingga Jumat itu sudah full. Bahkan sampai meminjam laboratorium lain untuk pelaksanaan praktikum Kimia Dasar. Apabila Prodi S-1 Pendidikan Kimia dan Prodi S-1 Kimia dilaksanakan secara bersamaan itu tidak mungkin, maka dari itu dibagi. Menentukan hal tersebut bukan tanpa alas an mungkin untuk memudahkan saja sehingga S-1 Prodi Kimia didahulukan. Pada jadwal, Prodi S-1 Kimia melakukan praktikum sebelum Ujian Tengah Semester (UTS) sedangkan Prodi S-1 Pendidikan Kimia setelah UTS. Hanya karena teknis saja. Jika itu dikaitkan dengan proses pembelajaran tidak ada masalah karena pembelajaran spiral. Bisa praktikum dulu baru teori ataupun sebaliknya. Dalam pembelajaran berlapis berulang. Praktik-teori atau teori-praktik. Di situ kita ambil positifnya pembelajaran. Apabila kamu dapat praktik dulu berarti harus belajar sendiri dulu sebelum dapat teori di pembelajaran kampus. Dalam menyusun laporan kamu bisa melengkapi sesuai dengan sistematika laporan. Seandainya ada rancangan yang lebih baik akan kami pertimbangkan. Koas dan laboran sudah memfasilitasi mahasiswa. Jadwal sudah sangat full dalam seminggu.

3. Saudara Jovan Pratama Angkatan 2021

Mengenai konsultasi mekanisme (Praktik Kerja Lapangan) PKL itu bagaimana? Sebelumnya untuk pelaksanaan magang konsultasi ke Koordinator Prodi dahulu tetapi mahasiswa kesulitan menghubungi Bu Am selaku Koordinator Prodi. Apabila harus izin terlebih dahulu sedikit kesulitan.

Jawaban dari Dr. Amaria, M.Si.

Mohon diperhatikan, Bu Am sekarang repotnya luar biasa karena S-1 Kimia untuk akreditasi internasional sudah didapat. Kemudian S-1 Kimia ingin mencapai akreditasi unggul seperti S-1 Pendidikan Kimia. Sedangkan S-1 Kimia setelah meraih akreditasi internasional belum mencapai akreditasi unggul. Dari kementerian sendiri penyetaraan akreditasi internasional sudah ditutup. Tidak diperbolehkan lagi oleh Kementerian untuk memberikan penyetaraan bagi akreditasi internasional ke akreditasi unggul. Jadi, Bu Am dipantau oleh orang-orang kedinasan. Semua prodi sedang melaksanakan revitalisasi kurikulum. Mohon dipahami, nanti setelah mencapai akreditasi unggul S-1 Kimia dulu diselesaikan baru nanti setelah hari Senin bisa lebih longgar.

4. Saudara Jovan Pratama Angkatan 2021

Karena Bu Amaria sedang sibuk, apakah ada saran dan juga mungkin ada pembentukan tim tersendiri dari Bu Amaria untuk membantu para mahasiswa dalam konsultasi?

Jawaban dari Dr. Amaria, M.Si.

Sementara ini tidak ada tim konsultasi, apabila ada tim konsultasi nanti harus digaji dan tidak ada yang menggaji. Biaya gaji ditanggung Bu Am, semua dihitung per jam dari pukul dimulainya bekerja, akan lebih besar juga biayanya. Untuk membentuk tim konsultasi juga harus diajukan ke fakultas, jadi sarannya akan diterima terlebih dahulu dan akan disampaikan kepada fakultas.

Setelah dilaksanakannya sesi tanya jawab, moderator menyerahkan jalannya acara kepada MC dan acara ditutup dengan pembacaan doa dan foto bersama. Sarasehan II 2023 dapat berjalan dengan lancar hingga akhir acara. Dengan adanya program kerja ini diharapkan menjadi forum bagi mahasiswa Kimia FMIPA Unesa unuk menyampaikan aspirasi, kritik, dan saran kepada dosen-dosen Kimia FMIPA Unesa. Selain itu, dengan diadakanya penyampaian aspirasi, kritik, dan saran seluruh Mahasiswa Kimia FMIPA Unesa secara terbuka melalui Sarasehan II 2023, diharapkan dapat memajukan kinerja dari Prodi S-1 Kimia dan Prodi S-1 Pendidikan Kimia FMIPA Unesa.

Home
News
Contact
Search