[HMP-PK FMIPA UNESA] CHEMPEDIA EDISI BULAN JULI 2024

Mengapa kita sering menangis saat mengiris bawang?

Bawang adalah salah satu bumbu dapur yang sering digunakan untuk memasak, namun mengiris bawang bisa menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan karena bisa membuat mata kita berair dan pedih. Hal ini disebabkan oleh senyawa kimia yang terkandung di dalam bawang yaitu sulfoksida asam amino.

Apa saja sih bahan kimia yang terkandung pada bawang sampai menyebabkan mata kita mengeluarkan air mata?

Bahan kimia yang terkandung pada bawang salah satunya adalah senyawa sulfoksida. Sulfoksida adalah senyawa kimia yang mengandung gugus fungsi sulfinyl (SO) yang melekat pada dua atom karbon. Senyawa ini adalah gugus fungsi polar. Salah satu contoh nya adalah prekursor untuk senyawa yang memberikan aroma segar pada bawang putih. Senyawa ini terbentuk saat sel bawang rusak oleh pisau atau alat lainnya. Saat senyawa sulfooksida asam amino terlepas dari bawang kemudian bereaksi dengan air di udara dan membentuk asam sulfenat.

Bagaimana mekanisme asam sulfenat setelah bereaksi dengan air di udara sehingga menghasilkan rasa perih di mata?

Asam sulfenat ini kemudian berubah menjadi gas sulfur dioksida yang merupakan gas berbau tajam dan menyengat. Gas ini masuk ke mata kita dan merangsang saraf sensorik yang mengirim sinyal ke otak bawah ada sesuatu yang menganggu mata kita. Otak kemudian memerintahkan kelenjar lakrimal untuk memproduksi air mata untuk membersihkan mata kita dari gas tersebut. Air mata ini juga mengandung enzim lizosim yang berfungsi untuk membunuh bakteri dan melindungi mata kita dari infeksi. Namun, air mata ini juga bisa membuat mata kita merah dan bengkak karena adanya reaksi peradangan.

Bagaimana sih solusi saat kita memotong bawang agar tidak perih di mata?

Sebelum memotong bawang, coba simpan bawang dalam lemari es, atau rendam dalam air selama kurang lebih 15 menit. Mengurangi suhu bawang akan menghambat pelepasan bahan kimia bawang yang akan mengiritasi mata. Kemudian, gunakan pisau yang tajam dan potong bawang di dekat ventilasi atau kipas angin untuk mencegah agen penyebab lakrimasi masuk ke mata.

Kesimpulan

Saat mengiris bawang, mata sering mengeluarkan air mata karena adanya reaksi kimia yang terjadi. Pada bawang merah mengandung senyawa sulfur yang dapat menguap dan membentuk larutan encer asam sulfur di mata, menyebabkan pedih dan iritasi. Senyawa ini, seperti propanethiol S-oksida, bercampur dengan enzim tertentu di mata, menghasilkan gas sulfur yang mengiritasi mata dan menyebabkan air mata mengalir keluar.

Daftar Pustaka

guruahli.id. (2022, 13 Oktober). Apa Benar Yang Dapat Membuat Kita Menang? Yuk Cari Tahu Jawabannya!. Diakses pada 14 Juli 2024,https://guruahli.id/2022/10/13/apa-benar-bawang-dapat-membuat-kita-menangis-yuk-cari-tahu-jawabannya/

Kompas.com. (2023, 25 Agustus). Kenapa Kita Menangis saat Mengiris Bawang?. [Video].YouTube. https://youtu.be/0To7Zkn1MCo?si=l5_ltcitFfjwxHwM

p2k.stekom.ac.id. (2023). Sulfoksida. Diakses pada 14 Juli 2024, https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Sulfoksida

Home
News
Contact
Search